ABOUT US

SEJARAH

Sejarah Badan Sosial SPM tidak bisa lepas dengan sejarah adanya Kongregasi Santa Perawan Maria di Indonesia karena lembaga ini adalah milik Kongregasi Suster-suster Santa Perawan Maria.

11 Oktober 1926 Kongregasi SPM mulai dirintis diawali oleh ke 7 suster Misionaris kelompok pertama datang di Indonesia, khususnya di kota Probolinggo (Jatim).
20 Oktober  1926 Pendirian di Indonesia yang berkedudukan di Probolinggo.
15 November 1926 Pimpinan Kongregasi mengajukan permohonan supaya Kongregasi diakui sebagai Badan Hukuk dengan Nama “Instituut der Zusters van Onze Lieve Vrouw te Probolinggo”.
19 Maret 1927 Kongregasi diakui dan disahkan sebagai Badan Hukum oleh Pemerintah dengan surat no. 20 Batavia 19 Maart 1927, dengan nama “Instituut der Zusters van Onze Lieve Vrouw“ serta persetujuan Anggaran dasarnya.  
Dalam Keputusan Rapat Komisariat (RAPKOM) pada tanggal 30 Desember 1986, yang isinya: Kongregasi/Persatuan SPM mendirikan Yayasan-Yayasan yang dibutuhkan untyuk pengelolaan bidang-bidang karya. Maka pada tanggal 8 Juni 1987 Komisariat/Kongregasi SPM mendirikan YAyasan sosial Santa Perawan Maria dengan Akte Notaris no. 93.
Tanggal 18 November 2001 Yayasan Sosial SPM dibubarkan dan Pengelolaan Karya Sosial berada dalam naungan "Badan Sosial Santa Perawan Maria“ dengan AD, dengan Akte Notaris no. 4 tertanggal 06 Juni 2002 dan Anggaran Rumah Tangga tahun 2003.